Sebuah penyelidikan baru-baru ini akhirnya mengungkap biang kerok di balik harga tiket pesawat yang mahal. Ternyata, salah satu faktor utama yang menyebabkan kenaikan harga tiket pesawat adalah praktik praktik harga dinamis yang digunakan oleh maskapai penerbangan.
Harga dinamis adalah strategi di mana harga tiket pesawat berubah secara dinamis berdasarkan waktu, permintaan, dan faktor-faktor lainnya. Maskapai penerbangan menggunakan algoritma canggih gunung388 untuk memprediksi permintaan pasar dan menyesuaikan harga tiket secara otomatis agar tetap menguntungkan bagi mereka.
Selain itu, faktor lain yang juga berkontribusi terhadap kenaikan harga tiket pesawat termasuk biaya bahan bakar yang naik, biaya operasional maskapai penerbangan, pajak dan biaya bandara yang meningkat, serta kebijakan tarif dan diskon yang kompleks.
Dengan demikian, walaupun faktor harga dinamis merupakan biang kerok utama di balik harga tiket pesawat yang mahal, namun ada juga faktor-faktor lain yang turut berperan dalam menentukan harga tiket pesawat. Hal ini menunjukkan kompleksitas dalam penetapan harga tiket pesawat dan membuatnya sulit untuk menetapkan harga yang stabil dan terjangkau bagi semua penumpang.